Jelaskan
fungsi dasar berganda (double bottom)
GUNA DASAR
BERGANDA
- Bila kapal kandas dan mengalami kebocoran,masih ada dasar yang kedap air
- Sebagai ruangan muatan cair,air tawar, bahan bakar, ballas, dlsb.
- Membantu stabilitas kapal
- Menambah kekuatan melintang kapal
Pada
dasar berganda terdapat tiga jenis yaitu
Wrang penuh,wrang terbuka,wrang tertutup. Gambar dan jelaskan bagian – bagian
dari wrang penuh
Wrang penuh
(solid floor) terdapat pada :
Di
bawah tiap – tiap gading kamar mesin
Dibawah
kursi ketel
Dibawah
sekat kedap air
Pada
tiap gading di seperempat panjang kapal
Di
tempat yang diperbolehkan wrang terbuka dengan jarak tidak lebih dari 10 kaki
Di
tempat yang membutuhkan perkuatan
Keterangan gambar :
1. Center girder
2. Longitudinal
3.
Tank top
4. Gading Gading
5. Wrang Penuh
6.
Lempeng samping
7.
frame
Apakah
yang dimaksud dengan gading – gading kapal dan apa kegunaannya
- Gading-gading adalah plat baja berbentuk U atau baja siku berbintul yang dipasang untuk memperkuat konstruksi melintang kapal, menjaga agar tidak terjadi perubahan bentuk pada kulit kapal, tempat menempelnya kulit kapal dan dapat memberii bentuk pada badan kapal
kegunaan
:
- Memperkuat konstruksi melintang kapal
- Menjaga agar tidak terjadi perubahan bentuk pada kulit kapal
- Tempat menempelnya kulit kapal
- Memberi bentuk pada badan kapal
Jelaskan
cara pemberian nomor dan nama pada gading-gading kapal
- Gading – gading diberi tanda / nomor dengan angka dari belakang kedepan.
- Penomoran dimulai dari bidang tegak belakang ( cagak kemudi ) sebagai gading nol atau Gading Buritan.
- Gading sebelah depan Gading Nol diberi nomor urut : ( + ) 1 , 2 , 3, 4 , 5 dst dan gading– gading sebelah belakang gading Nol diberi nomor urut : ( - ) 1, 2, 3, 4, 5 dst atau dengan huruf abjad kecil : a, b, c, d, e dst.
Jelaskan
cara pemberian nomor dan tanda pada kulit kapal
pemberian
tanda pada kulit kapal dimulai dari plat pengapit lunas yaitu
- Plat lajur sepanjang kiri kanan lunas datar sebagai lajur A. Lajur lainnya
- ditandai dari bawah keatas pada tiap – tiap sisi secara alpabet A,B,C dst,
- kecuali pemberian lajur nomor diberi secara berurutan dari belakang ke depan atau dari depan ke belakang
Untuk
menghubungkan/menyatukan plat-plat kapal, ada dua sistem yang digunakan yaitu
sistem las dan sistem keling. Jelaskan dan bandingkan kedua sistem tersebut
serta sistem manakah yang lebih baik/efisien untuk digunakan?
Perbadingan
antara las dan keling
- Berat kapal kosong dengan ruangan yang sama
- kapal yang di keling lebih berat dari kapal yang di las
- kapal yang dikeling sering direparasi sehubungan dengan paku kelingnya banyak yang menjadi longgar setelah beroperasi beberapa lamanya
- sambungan yang dilas lebih kuat dari pada sambungan yang dikeling
- Mengelas dapat dilakukan di bawah air,
- sedangkan mengeling sampai saat ini hanya dapat dilakukan di atas permukaan di air
- Bengkel las lebih tenang dibandingkan dengan bengkel keling
- mengeling dapat dilakukan dengan baik di hawa dingin tetapi mengelas akan memberikan hasil yang kurang baik pada derajat pada temperatur kurang dari 10˚ Fahrenheit
- Kecepatan biaya reparasi
- Biaya reparasi kapal yang di las lebih sedikit dari pada kapal yang dikeling
- Pada las terjadi pengurangan bobot 15 – 20 %
- Menurut perbandingan di atas lebih efisien bila mengelas dari pada dikeling
Sumber : bp3ipjakarta.ac.id
data dari berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar